Jumat, 30 Desember 2016

Penyebab Terganggunya Konsentrasi Belajar


Hambatan konsentrasi pada umumnya terjadi karena perhatian  bercabang, terjadi pertentangan antara keinginan belajar dengan dorongan untuk melakukan pekerjaan yang lain. Dengan menekan semua keinginan yang tidak berhubungan dengan belajar, seseorang bisa berkonsentrasi dengan optimal. Kemampuan konsentrasi ini dapat ditingkatkan dengan niat mengerjakan, mempersiapkan suasana, bahan dan semua perlengkapan yang diperlukan lebih dahulu. Apabila hal ini dibiasakan, maka begitu duduk akan segera dapat langsung konsentrasi pada kegiatan belajar saja.
Faktor-faktor  penyebab gangguan konsentrasi adalah:
·         Faktor internal Dari dalam diri sendiri, misalnya minat belajar rendah (mata pelajaran dianggap tidak menarik), perencanaan jadwal belajar yang buruk dan kesehatan yang sedang menurun.
·         Faktor eksternal Berupa suasana, perlengkapan, penerangan ruangan, suara, dan adanya gambar-gambar yang mengganggu perhatian.
Selain itu, penyebab-penyebab timbulnya kesulitan konsentrasi belajar, antara lain:
·         Lemahnya minat dan motivasi pada pelajaran Motivasi kuat yang timbul dalam diri seorang siswa dapat mendorongnya  belajar sangat diperlukan. Ada siswa yang akan dapat berprestasi bila diberikan sebuah rangsangan.
·         Timbulnya perasaan negatif, seperti gelisah, tertekan, marah, khawatir, takut, benci, dan dendam. Perasaan ini ditimbulkan oleh adanya konflik dengan pihak laina atau rasa khawatir karena suatu hal, sehingga menyita sebagian besar perhatian siswa.
·         Suasana lingkungan belajar yang berisik dan berantakan Suara hiruk pikuk kendaraan, suara orang yang sedang bertengkar dan lain-lain dapat mempengaruhi perhatian dan kemampuan seseorang untuk konsentrasi belajar.
·         Gangguan kesehatan jasmani. Bila siswa terlihat ogah-ogahan pada materi pelajaran yang sedang didalaminya, hendaknya jangan tergesa-gesa untuk menghakimi bahwa ia malas belajar. Mungkin saja kondisi kesehatannya saat itu sedang ada masalah.
·         Bersifat pasif dalam belajar.

·         Tidak memiliki kecakapan dalam cara-cara belajar yang baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar