Banjir
melanda kota Karawang pada tanggal 20 Maret 2010,khususnya di daerah rawan
banjir,namun kini banjir menghampiri daerah yang sebelumnya tidak pernah
terkena banjir. Pada saat banjir, warga di daerah Gempol Anjun mengungsi ke tempat-
tempat yang belum terkena banjir. Namun, warga pindah mengungsi lagi ke tempat
lain ketika banjir semakin besar. Semua warga panik ketika banjir semakin besar
dan mereka berusaha menyelamatkan harta bendanya yang berharga dan perlu di
bawa. Sebagian warga ada yang mengungsi di masjid Al- Jihad,Kaum,dan rumah
sanak saudara yang tidak terkena banjir. Semua warga mendapatkan bantuan berupa
mie instan, nasi bungkus, beras, pakaian, sembako, makanan bayi,dll.
Pada
saat hujan turun sangat besar, ada beberapa pohon yang tumbang. Pohon tumbang
menyebabkan rumah- rumah rusak tertiban oleh pohon. Saat banjir ada seseorang
yang kanyut terbawa arus, ada pula nenek- nenek yang tertabrak kereta api saat
memunguti cangkir akua bekas. Banjir yang sangat besar menyebabkan beberapa
rumah runtuh, juga menimbulkan berbagai penyakit.
Banjir
di sebabkan oleh tangan manusia yang tidak disiplin,banyak warga yang membuang
sampah ke sungai citarum sehingga sampah tersumbat di sungai. Banjir di
Karawang memang kiriman dari waduk Jati Luhur yang sedang musim hujan. Namun,
semua itu akibat ulah warga yang tak pernah disiplin. Cara mencegah banjir
yaitu dengan membakar sampah yang kering,sedangkan sampah yang basah di buang
di lombang tanah. Kita juga harus menghentikan penebangan liar di hutan karena
dapat menyebabkan banjir.
Itulah contoh artikel pendek dari subjek yang sengaja kami berikan untuk
anda, semoga artikel ini dapat bermafaat bagi Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar